NZD/USD Tampaknya Rentan Dekat Terendah Satu Minggu, di Sekitar 0,6625-20 di Tengah Ketegangan Geopolitik

• NZD/USD beringsut lebih rendah untuk hari ketiga berturut-turut dan turun ke terendah satu minggu pada hari Senin.
• Meningkatnya taruhan pada kenaikan suku bunga 50 bps The Fed, kenaikan imbal hasil obligasi AS terus menopang USD.
• Dorongan risk-off lebih jauh membebani kiwi yang dianggap lebih berisiko dan menambah bias jual.

Pasangan NZD/USD tetap tertekan sepanjang awal sesi Eropa dan terakhir terlihat diperdagangkan di sekitar area 0,6625, hanya beberapa pip di atas terendah satu minggu yang disentuh sebelumnya Senin ini.

Pasangan mata uang ini mengalami beberapa aksi jual untuk hari ketiga berturut-turut dan mundur lebih jauh dari tertinggi hampir tiga minggu, di sekitar wilayah 0,6730-0,6735 yang disentuh Kamis lalu. Kekhawatiran terhadap invasi Rusia ke Ukraina berdampak pada sentimen risiko global, yang terbukti dari nada yang umumnya lebih lemah di sekitar pasar ekuitas. Itu, pada gilirannya, dilihat sebagai faktor utama yang menguntungkan status safe-haven relatif dolar AS dan mendorong arus menjauh dari kiwi yang dianggap lebih berisiko.

Terlepas dari itu, greenback lebih jauh didukung oleh meningkatnya taruhan pada pengetatan kebijakan yang lebih cepat oleh The Fed, didorong oleh laporan IHK AS yang dirilis minggu lalu. Faktanya, pasar telah mengantisipasi kemungkinan kenaikan suku bunga 50 bps di bulan Maret, yang tetap mendukung kenaikan imbal hasil obligasi Pemerintah AS. Latar belakang fundamental mendukung pembeli USD dan mendukung prospek perpanjangan depresiasi NZD/USD di tengah tidak adanya rilis data ekonomi yang relevan.

Namun demikian, pedagang mungkin mengambil isyarat dari penampilan Presiden Fed St. Louis, James Bullard, nanti selama sesi Amerika Utara. Perlu diingat bahwa Bullard mengambil sikap yang lebih hawkish dan mengatakan bahwa bank sentral AS seharusnya menaikkan suku bunga sebesar 100 basis poin selama tiga pertemuan berikutnya. Pernyataannya mungkin memengaruhi dinamika USD. Terlepas dari itu, perkembangan geopolitik, bersama dengan sentimen risiko pasar yang lebih luas, akan menghasilkan beberapa dorongan untuk pasangan NZD/USD.