Emas Menempel Pada Kenaikan Kecil Di Atas $1500 Karena Fokus Tetap Pada Pembicaraan Perdagangan AS-China

• Emas kesulitan menemukan arah karena pasar menunggu berita utama perang dagang.
• Imbal hasil obligasi Amerika Serikat 10 tahun menghasilkan kenaikan kecil.
• Indeks Dolar AS turun ke terendah baru mingguan di bawah 98,70.

Setelah naik ke level tertinggi dalam enam hari di $1.517 pada hari Rabu, pasangan XAU/USD gagal untuk membangun kenaikannya dan sekarang bergerak menyamping dalam kisaran yang relatif ketat di atas $1500 karena investor menahan diri dari membuat taruhan besar sambil menunggu perkembangan segar di seputar pembicaraan perdagangan AS-China. Pada saat penulisan, pasangan ini naik sekitar $1 pada hari ini di $15067.

Sebelumnya pada hari itu, Bloomberg melaporkan bahwa AS sedang mempertimbangkan untuk masuk ke dalam perjanjian mata uang dengan China sebagai bagian dari kesepakatan perdagangan parsial. Namun, juru bicara kementerian luar negeri China Geng Shuang pada hari Kamis menegaskan bahwa AS perlu menghentikan tekanan yang tidak masuk akal terhadap perusahaan China, termasuk Huawei Technologies.

Meskipun ketidakpastian mengenai kemungkinan pihak-pihak mencapai kesepakatan parsial, imbal hasil obligasi Treasury AS 10-tahun mencatat kenaikan moderat pada hari Kamis untuk menunjukkan bahwa investor belum melarikan diri ke aset yang lebih aman.

USD melemah menjelang pembacaan inflasi

Di sisi lain, Greenback berjuang untuk menemukan permintaan menjelang data inflasi AS dan memungkinkan pasangan untuk melayang di wilayah positif. Pasar mengharapkan Indeks Harga Konsumen (IHK) inti tahunan tetap tidak berubah pada 2,4% pada bulan September. Meskipun IHK bukan pengukur inflasi pilihan Federal Reserve, penyimpangan besar dari konsensus pasar dapat menyebabkan volatilitas di sekitar USD meningkat.

Pedagang juga akan mengawasi dengan ketat berita utama perdagangan terbaru dan kinerja Wall Street di paruh kedua hari ini.

Level teknis yang harus diperhatikan