Back
18 Jul 2017
Forex Hari Ini: USD Terbuang Setelah Penolakan Trumpcare, IHK Inggris dan ZEW Dalam Fokus
FXStreet - Forex hari ini menyaksikan sesi volatil di Asia pada hari Selasa ini, karena penjualan Dolar AS berbasis luas setelah penolakan RUU Healthcare Trump oleh Senat sekali lagi. Akibatnya, sebagian besar pasangan mata uang utama rebound kuat, di mana Aussie reli kuat pasca ringkasan pertemuan RBA yang hawkish, sementara NZD, membalik seluruh penurunan pasca IHK.
Yen juga kembali naik setelah bencana Trumpcare memicu kekhawatiran baru mengenai kemampuan Trump untuk mewujudkan rencana reformasi, yang membebani sentimen pasar dan mendorong arus safe haven di Yen.
Topik utama di Asia
Pejabat BOJ Prihatin Soal Pembelian ETF - Bloomberg
Berita yang beredar melalui Bloomberg bahwa beberapa pejabat di Bank of Japan (BOJ) khawatir tentang keberlanjutan pembelian dana pertukaran yang dilakukan oleh BOJ.
Senat Republik menolak RUU perawatan kesehatan Trump
The Huffington Post melaporkan bahwa RUU perawatan Trump telah ditolak lagi oleh Partai Republik.
Gempa Menghantam Rusia, Peringatan Tsunami DikeluarkanPusat Peringatan Tsunami Pasifik AS melaporkan sebelumnya bahwa gempa 7,4 menyerang Kamchatka Rusia, yang dapat menyebabkan gelombang Tsunami dalam jarak 300 km (186 mil).
Berita Acara RBA
Berita acara pertemuan RBA bulan Juli ketika suku bunga dipertahankan tidak berubah pada 1,5% telah dirilis.
Fokus penting berikutnya
Sesi Eropa hari ini tetap cukup penting, dengan data IHK Inggris yang penting akan dipublikasikan pada pukul 08.30 GMT, diikuti oleh survei ZEW Jerman. Sementara itu, data harga impor AS, pidato BoE Carney dan data indeks GDT NZ akan mendapat banyak perhatian dalam sesi NA.
GBP/USD: Bulls Incar 1,3115 Pasca Kegagalan Trumpcare, Tunggu IHK Inggris
Nada penawaran jual di balik greenback menguat tajam di sesi perdagangan Asia, mengirim pasangan GBP/USD ke utara, dalam upaya untuk mendapatkan kembali 1,3 menjelang rilis IHK Inggris.
EUR/USD - 1,15 Ditaklukan Pasca Bencana Perawatan Kesehatan Trump, Apa Reli Terlalu Berlebihan?
EUR/USD naik ke 1,1538 di Asia; tertinggi sejak Mei 2016 setelah berita tentang bencana perawatan kesehatan Trump memicu kekhawatiran tentang kemampuan Presiden untuk memberikan reformasi pajak, sehingga mengarah pada aksi jual dolar AS.
Yen juga kembali naik setelah bencana Trumpcare memicu kekhawatiran baru mengenai kemampuan Trump untuk mewujudkan rencana reformasi, yang membebani sentimen pasar dan mendorong arus safe haven di Yen.
Topik utama di Asia
Pejabat BOJ Prihatin Soal Pembelian ETF - Bloomberg
Berita yang beredar melalui Bloomberg bahwa beberapa pejabat di Bank of Japan (BOJ) khawatir tentang keberlanjutan pembelian dana pertukaran yang dilakukan oleh BOJ.
Senat Republik menolak RUU perawatan kesehatan Trump
The Huffington Post melaporkan bahwa RUU perawatan Trump telah ditolak lagi oleh Partai Republik.
Gempa Menghantam Rusia, Peringatan Tsunami DikeluarkanPusat Peringatan Tsunami Pasifik AS melaporkan sebelumnya bahwa gempa 7,4 menyerang Kamchatka Rusia, yang dapat menyebabkan gelombang Tsunami dalam jarak 300 km (186 mil).
Berita Acara RBA
Berita acara pertemuan RBA bulan Juli ketika suku bunga dipertahankan tidak berubah pada 1,5% telah dirilis.
Fokus penting berikutnya
Sesi Eropa hari ini tetap cukup penting, dengan data IHK Inggris yang penting akan dipublikasikan pada pukul 08.30 GMT, diikuti oleh survei ZEW Jerman. Sementara itu, data harga impor AS, pidato BoE Carney dan data indeks GDT NZ akan mendapat banyak perhatian dalam sesi NA.
GBP/USD: Bulls Incar 1,3115 Pasca Kegagalan Trumpcare, Tunggu IHK Inggris
Nada penawaran jual di balik greenback menguat tajam di sesi perdagangan Asia, mengirim pasangan GBP/USD ke utara, dalam upaya untuk mendapatkan kembali 1,3 menjelang rilis IHK Inggris.
EUR/USD - 1,15 Ditaklukan Pasca Bencana Perawatan Kesehatan Trump, Apa Reli Terlalu Berlebihan?
EUR/USD naik ke 1,1538 di Asia; tertinggi sejak Mei 2016 setelah berita tentang bencana perawatan kesehatan Trump memicu kekhawatiran tentang kemampuan Presiden untuk memberikan reformasi pajak, sehingga mengarah pada aksi jual dolar AS.