Back
10 May 2017
Inggris: Apa Arti 'Hard' dan 'Soft' Brexit Sebenarnya? - Nomura
FXStreet - Analis di Nomura menunjukkan bahwa hard, soft, "cliff edge" dan smooth Brexit, semakin melelahkan untuk Inggris.
Kutipan Penting
"Ada begitu banyak versi Brexit, di mana menjelaskan betapa hard "Brexit" yang Anda maksud adalah percakapan itu sendiri. Sementara "Hard vs Soft" telah menjadi klasifikasi standar Brexit, namun tidak memiliki nuansa karena ada perbedaan utama bagi Inggris dan harga aset. Sebagai gantinya, kami lebih suka menggunakan sistem lima level dengan definisi Soft yang jelas (Level 1, keanggotaan EEA) sampai Hard (Level 5, Tidak ada kesepakatan dengan cliff edge WTO)."
"Saat ini, kami akan mengatakan bahwa pasar ada di antara level tiga (kesepakatan konsesional dengan akses pasar tunggal terbatas) dan empat (elemen dasar FTA) dan cenderung terus melayang di antara keduanya untuk saat ini. Begitu negosiasi yang sebenarnya berlangsung, mungkin ada "titik terang" tertentu yang menarik perhatian pasar, baik itu sebuah "walkout" dari kedua sisi saat makan malam atau pidato politik yang sangat keras. Itu kemungkinan akan terbukti menjadi taktik negosiasi jangka pendek dan bukan merupakan tanda hasil akhir, walaupun pasar akan menilai sepanjang spektrum Brexit sebagai tepat, memungkinkan perdagangan taktis sepanjang perjalanan."
"Beberapa orang menafsirkan pemilu sebagai cara May agar memperkuat kemampuannya untuk bernegosiasi dengan EU-27. Kami tidak setuju dengan penafsiran tersebut. Kasus dasar kami adalah agar Tories mendapat dukungan lebih banyak, yang akan memperkuat posisi May di dalam partai, sehingga membuat ujung ekstrem kedua sisi spektrum Brexit (level 1 + 5) kecil kemungkinannya dalam pandangan kami. Sementara Brexit akan terus mendominasi berita utama, kami tetap beli GBP di sini dari sudut pandang fundamental dan jual Gilts secara taktis."
Kutipan Penting
"Ada begitu banyak versi Brexit, di mana menjelaskan betapa hard "Brexit" yang Anda maksud adalah percakapan itu sendiri. Sementara "Hard vs Soft" telah menjadi klasifikasi standar Brexit, namun tidak memiliki nuansa karena ada perbedaan utama bagi Inggris dan harga aset. Sebagai gantinya, kami lebih suka menggunakan sistem lima level dengan definisi Soft yang jelas (Level 1, keanggotaan EEA) sampai Hard (Level 5, Tidak ada kesepakatan dengan cliff edge WTO)."
"Saat ini, kami akan mengatakan bahwa pasar ada di antara level tiga (kesepakatan konsesional dengan akses pasar tunggal terbatas) dan empat (elemen dasar FTA) dan cenderung terus melayang di antara keduanya untuk saat ini. Begitu negosiasi yang sebenarnya berlangsung, mungkin ada "titik terang" tertentu yang menarik perhatian pasar, baik itu sebuah "walkout" dari kedua sisi saat makan malam atau pidato politik yang sangat keras. Itu kemungkinan akan terbukti menjadi taktik negosiasi jangka pendek dan bukan merupakan tanda hasil akhir, walaupun pasar akan menilai sepanjang spektrum Brexit sebagai tepat, memungkinkan perdagangan taktis sepanjang perjalanan."
"Beberapa orang menafsirkan pemilu sebagai cara May agar memperkuat kemampuannya untuk bernegosiasi dengan EU-27. Kami tidak setuju dengan penafsiran tersebut. Kasus dasar kami adalah agar Tories mendapat dukungan lebih banyak, yang akan memperkuat posisi May di dalam partai, sehingga membuat ujung ekstrem kedua sisi spektrum Brexit (level 1 + 5) kecil kemungkinannya dalam pandangan kami. Sementara Brexit akan terus mendominasi berita utama, kami tetap beli GBP di sini dari sudut pandang fundamental dan jual Gilts secara taktis."