Back
17 Dec 2014
Minyak Terus Melemah
FXStreet - Benchmark minyak mentah memperpanjang bentangan penurunan mingguan dan diperdagangkan lebih rendah di sesi Asia setelah Rusia bersikap menjaga produksi minyak mentah tidak berubah pada tahun 2015.
Saat ini, minyak Brent diperdagangkan sebesar USD 59,38/barrel dan minyak mentah WTI diperdagangkan USD 55,14/barel, keduanya masing-masing kehilangan -1,05% dan -2,02% pada hari ini. Rusia menegaskan pernyataannya mempertahankan tingkat produksi minyak mentah stabil tahun depan sesuai dengan keputusan OPEC tidak memangkas produksi minyak mentah dalam upaya untuk menawarkan harga beberapa dukungan. Harga minyak tetap lemah di tengah jatuhnya mata uang emerging market dan kesengsaraan akibat kelebihan pasokan.
Level Teknis Crude Oil
Minyak Brent memiliki resistensi langsung yang berdiri di 60,88 (SMA 50-hari), di atasnya kenaikan dapat diperluas ke 61,77 (Tinggi 14 Desember). Sementara itu, support terlihat di 59,11 (Rendah harian), dari sini penurunan dapat diperluas ke sub level 58,50 (rendah 16 Desember).
** Ruang Berita FXStreet, FXStreet **
Saat ini, minyak Brent diperdagangkan sebesar USD 59,38/barrel dan minyak mentah WTI diperdagangkan USD 55,14/barel, keduanya masing-masing kehilangan -1,05% dan -2,02% pada hari ini. Rusia menegaskan pernyataannya mempertahankan tingkat produksi minyak mentah stabil tahun depan sesuai dengan keputusan OPEC tidak memangkas produksi minyak mentah dalam upaya untuk menawarkan harga beberapa dukungan. Harga minyak tetap lemah di tengah jatuhnya mata uang emerging market dan kesengsaraan akibat kelebihan pasokan.
Level Teknis Crude Oil
Minyak Brent memiliki resistensi langsung yang berdiri di 60,88 (SMA 50-hari), di atasnya kenaikan dapat diperluas ke 61,77 (Tinggi 14 Desember). Sementara itu, support terlihat di 59,11 (Rendah harian), dari sini penurunan dapat diperluas ke sub level 58,50 (rendah 16 Desember).
** Ruang Berita FXStreet, FXStreet **